Pesona Taman Nasional Gunung Leuser Dengan Spesies Langka Di Dalamnya
Taman Nasional Gunung Leuser biasa disingkat TNGL adalah salah satu daerah Pelestarian Alam di Indonesia seluas 1.094.692 Hektar yg dengan cara administrasi pemerintahan terletak di dua Provinsi Aceh serta Sumatera Utara. Provinsi Aceh yg terdeliniasi TNGL meliputi Kabupaten Aceh Barat Daya,Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tenggara, Gayo Lues, Aceh Tamiang, sedangkan Provinsi Sumatera Utara yg terdeliniasi TNGL meliputi Kabupaten Dairi, Karo serta Langkat.
Betapa kayanya negeri tercinta kamu. menjamur flora serta Hewan yg populasinya tinggal segelintir, terdapat di Indonesia. Nah,diTaman Nasional Gunung Leuser ini menjamur di huni oleh spesies langka yg sedang terus dilestarikan. ingin tahu Hewan-Hewan langka yg masih hidup nyaman di taman nasional ini? Simak ulasan berikut ini.
Spesies Langka Di Taman Nasional Gunung Leuser
Siamang
adalah jenis kera berbulu hitam, berlengan panjang, serta nggak berekor. Di antara jari kedua serta ketiga, terdapat anyaman. Hewan ini lincah serta gesit, oleh di karenakan itu sulit dimangsa binatang buas. Keunikan lain adalah, suara Hewan ini sangat nyaring. Sebab, di tenggorokan mereka terdapat kantung gular. Populasi Hewan ini sangat sedikit, di karenakan habitatnya semakin berkurang. Biasanya di karenakan habitat tersebut dibuka buat lahan pemukiman serta pertanian.
Harimau Sumatera
Hewan ini sudah sangat langka. Populasinya yg hidup di alam bebas hanya 400-500 ekor. Langkanya Hewan ini karena perdagangan oleh manusia. Bahkan, tahun 1998-2000 tercatat 66 ekor harimau sumatera terbunuh. Penyebab lainnya adalah pembukaan hutan habitatnya buat dijadikan pemukiman serta lahan pertanian.
Rangkong Papan
Burung ini sangat cantik. Bulunya berwarna hitam, paruhnya berwarna putih, serta memiliki tanduk berwarna hitam putih. Tanduknya berongga. terdapat perbedaan warna mata antara rangkong jantan serta betina. yg jantan matanya berwarna merah, yg betina berwarna biru.Hewan ini sudah langka di karenakan penangkapan liar serta semakin hilangnya habitat hutan untuk tempat tinggalnya.
Orangutan Sumatera
Inilah orangutan paling langka. Hewan ini lebih gemar hidup di atas pohon, buat menghindari Hewan buas. Camilan yg digemari adalah buah-buahan, serangga, telur burung, vertebrata kecil, serta rayap. Orangutan Sumatera termasuk Hewan cerdas. Mereka pandai membuat alat yg dipergunakan buat menemukan makan. Mereka dpt mematahkan cabang pohon, membuang ranting-rantingnya, lalu mengasah ujungnya. Jadilah suatu batang. Hewan itu memakai batang tersebut buat mencungkil lubang pohon dalam rangka menemukan rayap.
Rangkong Papan
Burung ini sangat cantik. Bulunya berwarna hitam, paruhnya berwarna putih, serta memiliki tanduk berwarna hitam putih. Tanduknya berongga. terdapat perbedaan warna mata antara rangkong jantan serta betina. yg jantan matanya berwarna merah, yg betina berwarna biru.Hewan ini sudah langka di karenakan penangkapan liar serta semakin hilangnya habitat hutan untuk tempat tinggalnya.
Beruang Madu
Inilah beruang terkecil dibanding jenis beruang lainnya di dunia. Hewan ini dpt Dinamis dengan kecepatan 8 km/jam. tenaganya pun sangat kuat. Bagian telapaknya nggak berbulu, di karenakan biasa hidup di pepohonan. Disebut beruang madu di karenakan Hewan ini gemar makan madu. Lidahnya sangat panjang, serta dpt dipanjangkan lagi sesuai kebutuhan. Fungsinya buat mengambil madu dari sarang lebah yg terdapat di pohon-pohon.
Ajak
terdapat yg tahu Hewan ini? Ajak atau sering ditulis ajag adalah anjing hutan yg identik serigala. Hewan ini adalah jenis anjing asli Indonesia. Sedangkan, anjing kampung serta anjing-anjing peliharaan, justru jenis anjing import.
Gajah Sumatera
Hewan ini juga termasuk yg kritis. Populasinya hanya 2.700 ekor. Sekitar 65% gajah sumatera mati diburu manusia, buat diambil gadingnya. Mamalia terbesar ini sangat dilindungi. Demikianlah tujuh Hewan langka yg masih dpt ditemui di Taman Nasional Gunung Leuser.